Buku Ajar Anda Senantiasa Ditolak Penerbit? Kuasai 4 Dasar Kwadran Evaluasi Buku Pantas Terbit

Saat menulis buku ajar, apa yang terlintas dan terfikirkan dikala menuliskannya? Mungkin duduk perkara terbit, memperhitungkan oplah buku sampai keuntungan yang hendak diterima osleh penulis. Sebenarnya ada satu hal penting yang tidak kalah diamati dalam menulis buku asuh. Yaitu mengamati kwadran evaluasi buku patut terbit.


Kaprikornus, buku bimbing yang ditulis setidaknya memperhatikan kuadran penilaian, bahwa buku tersebut pantas terbit. Bagaimanapun juga, menulis buku lebih menekankan banyak aspek penilaian biar diterima oleh masyarakat. Apalagi buku yang ditulis bentuknya yaitu buku latih. Dimana buku asuh adalah buku pegangan dan buku panduan untuk proses mencar ilmu mengajar.


Kehadiran buku ajar lahir bukan alasannya ditulis secara semauanya dan seenakanya. Tetapi ditulis dan dirilis karena tolok ukur dan hukum. Isinya pun juga tidak sembarang pilih, harus berkredibilitas, alasannya adalah menyangkut sebagai buku pegangan belajar mengajar. Wajar jika selama proses penulisan buku asuh wajib mengacu persyaratan penyusunan dan memperhatikan patokan evaluasi dari banyak bagian. Mulai dari kurikulum, RPP sampai aturan dari pemerintah.


Adapun poin penting yang ketika menulis buku latih, adalah mengamati kwadran penilaian buku patut terbit. Setidaknya ada dasar yang perlu diperhatikan, apabila dasar tersebut diabaikan, maka buku latih yang Anda sulit lebih susah diterima oleh penerbit. Karena dari pihak penerbit buku pun, juga melihat jangkauan dan peluang pasar, apakah buku tersebut kesempatan atau tidak. Berikut ada 4 dasar buku patut diterbitkan yang penting menjadi catatan, sebelum buku ditulis.


Market Sempit – Lifecycle Panjang


Khusus penulisan buku latih, segmentasi penulisan sudah terperinci. Diperuntukan untuk siswa/mahasiswa. Lantas, maksud dari lifecycle Panjang yakni buku yang ditulis dari segi ajakan pasar tidak seprospek dikala menulis buku popular, novel ataupun menulis buku komik. Makara buku latih memang diperuntukan secara khusus, mirip hanya diperuntukan untuk peserta asuh, siswa dan guru saja. Sedangkan masyarakat lazim tidak kepincut dengan buku semacam itu. Karena memang dari sisi keperluan bacaan mereka juga berbeda.


Meskipun segmentasi diperuntukan untuk golongan tertentu (kalangan akademis). Namun buku tersebut akan selalu dipakai dan dibutuhkan setiap tahun. Khususnya diperlukan oleh mereka para siswa/mahasiswa gres. Kaprikornus buku akan tetap dan terus diharapkan tiap tahun. Tidak tanggung – tanggung, setiap tahun buku yang diperlukan bisa ratusan eksemplar. Apalagi jikalau buku didik tersebut sifatnya buku pegangan wajib dari pemerintah, maka setiap tahun bisa mencetak lebih banyak.


Melihat kesempatan tersebut, apakah Anda masih ragu menerbitkan buku ajar? Padahal jikalau melihat kesempatan dan harapan, menulis buku didik juga tidak kalah prospektif. Setidaknya dengan program seperti ini akan menolong para penulis juga mendapatkan kebanggaan tersendiri, alasannya adalah bukunya mampu dijadikan sebagai fasilitas berguru mengajar. Dari sudut pandang lainnya, menjadi penulis buku ajar juga masih memiliki potensi besar. Khususnya para guru dan dosen yang memang mempunyai passion untuk mentransformasikan ilmu lewat buku pelajaran.


Market Luas – Lifecycle Panjang


Bagi penerbit buku, dibandingkan dengan market sempit dengan lifecycle Panjang tentu lebih bahagia jenis buku yang memiliki market luas namun memiliki lifecycle Panjang. Oleh sebab itu, seorang penulis buku ajar penting melihat permintaan dan harapan oleh penerbit. Ketika penulis bisa memenuhi harapan penerbit, sedikit mempermudah penulis untuk menerbitkan buku di penerbit mayor. Namun jikalau tak ingin ribet dengan tuntutan dan aturan dari penerbit, Anda bisa mempublikasikan di penerbit Deepublish. sebab prosesnya cepat.


penilaian buku teks pelajaran penerbit deepublish


Jenis naskah yang memiliki market luas dengan lifecycle Panjang memang cukup sedikit. Misal jenis buku seperti buku pengirim calculus dan buku fisika dasar. Dilihat dari jenis bukunya, jelas buku tersebut segmentasinya jelas, adalah diperuntukan untuk segmentasi secara luas, alasannya adalah setiap semester dan setiap tahun buku ini selalu dicari.


Kaprikornus, kalau Anda ingin menciptakan buku semoga tahan lama, tidak ada salahnya untuk menyaksikan market luas dengan lifecycle Panjang. Agar setiap tahun buku yang Anda buat menjadi sumber harapan dan kebutuhan. Apalagi jikalau Anda seorang penulis sekaligus seorang pendidik, maka Anda mampu mewajibkan akseptor didik memakai karya Anda sebagai buku pegangan dan buku tutorial.


Market luas – Lifecycle Pendek


Buku yang memiliki market yang luas tidak menjamin buku tersebut memiliki lifecycle yang Panjang. Ada juga yang mempunyai market luas tetapi lifecycle yang pendek. Salah satu acuan jenis buku aplikasi komputer. Meskipun dari sisi market mampu digunakan untuk banyak pihak, tidak cuma untuk pelajar ilmu komputer, tetapi masyarakat lazim sekalipun juga bisa menikmatinya. Sayangnya, sifatnya cuma sementara.


Kita tahu bahwa pertumbuhan teknologi berganti dengan pesat. Berubah tanpa tentu waktu. Dalam kurun waktu setahun, bisa saja ada aplikasi yang gres, dan ini sifatnya berubah-ubah. Itu sebabnya, jenis buku yang mempunyai market luas namun dari sisi lifecycle pendek juga perlu diamati. ‘


Market sempit – lifecycle Pendek


Setiap penulis buku asuh wajib mengamati poin terakhir. Hindari market sempit dengan lifecycle pendek. Buku di poin terakhir ini yang bahwasanya perlu diamati lebih khusus. Karena bagaimanapun poin ini perlu Anda hindari kalau ingin karya Anda ingin langgeng setiap waktu.


Dari sudut pandang dari penerbitan buku, secara umum dikuasai saat mendapatkan naskah semacam ini, akan secepatnya menolak. Pihak penerbit pasti tidak mau menerima kerugian. Oleh sebab itu, jikalau buku yang akan ditulis ingin diterbitkan di penerbit, tentukan bahwa buku latih yang Anda buat mempunyai prospek dan menguntungkan bagi kedua belah pihak. Jadi menguntungkan oleh pihak penulis sekaligus menguntungkan pula untuk penerbit.


penilaian buku fiksi penerbit deepublish


Lantas apakah ada penerbit yang menerima buku asuh yang memiliki market sempit dengan lifecyle pendek? Jawabannya ada, namun cuma sedikit jumlahnya. Sekalipun ada penerbit yang mendapatkan, telah memperhitungkan konsekuensi dan risiko. Atau biasannya mereka mau menerbitkan sebab acara hibah buku karena pendanaan dari pemerintah.


Bisa jadi, buku yang sudah Anda tulis dan telah ditawarkan ke beberapa penerbit mayor selalu ditolak karena jenis buku latih yang ditulis memiliki market sempit dan lifecycle pendek. jangan khawatir dan berkecil hati, karena sesungguhnya Anda masih mampu mempublikasikan buku tersebut ke penerbit indie atau POD (print on demand) mirip Deepublish. Anda cukup mengantarkan naskah, dan pasti naskah Anda akan diterbitkan.


Itulah empat dasar buku layak diterbitkan. Kaprikornus, sebelum menulis buku, penting mempelajari keempat dasar tersebut untuk mampu mengefisiensikan waktu, aliran dan tenaga. Setidaknya, Anda pun tahu arah buku yang mesti ditulis. Jadi buku yang ditulis tidak cuma konsentrasi pada hukum secara akademik, namun juga mengenali dasar segmentasi pasar dari sudut pandang di industri penerbitan.


Semoga dengan keempat dasar penilaian buku didik biar pantas terbit. Tentunya mampu diterbitkan oleh penerbit bergengsi dan berkredibilitas. Bagaimanapun juga, dapat dipercaya penerbit buku akan mempengaruhi keyakinan dan kemantapan pembaca.




Apakah Anda sedang atau ingin menulis buku? Dengan menjadi penulis penerbit buku Deepublish, buku Anda kami terbitkan secara GRATIS. Anda cukup mengubah biaya cetak. Silakan isi data diri Anda di sini. atau Anda bisa langsung Kirim Naskah dengan mengikuti mekanisme berikut ini: KIRIM NASKAH


Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak wacana buku asuh, Anda mampu menyaksikan artikel-artikel kami berikut:



Jika Anda mempunyai BANYAK IDE, BANYAK TULISAN, namun BINGUNG bagaimana caranya MEMBUAT BUKU, gunakan akomodasi KONSULTASI MENULIS dengan TIM PROFESSIONAL kami secara GRATIS disini!


Kontributor: Novia Intan



Sumber harus di isi

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama