NESABAMEDIA.COM – Sejumlah rumor merebak perihal bocoran dan spekulasi dari ponsel pintar lipat Samsung berikutnya yang bernama Galaxy Z Fold 3, yang sebelumnya dikabarkan akan dirilis pada akhir tahun 2021 ini.
Dalam beberapa pekan terakhir, ada aneka macam rumor yang menyebutkan bahwa Samsung tengah mengerjakan sebuah ponsel pintar lipat tiga layar. Kini sebuah paten muncul di internet yang mengungkapkan bahwa Samsung Galaxy Z Fold 3 mungkin tidak akan memakai sama sekali tombol fisik.
Samsung telah mendapatkan paten dari World Intellectual Property Organisation yang bernama Galaxy Z Fold Squeeze Gesture. Laporan itu juga menyebutkan bahwa gestur ini akan didesain untuk mengambil alih tombol fisik di smartphone. Nantinya pengguna juga akan bisa melaksanakan kustomisasi dan mengatur tombol serta gestur tersebut sesuai selera.
Selain itu diterangkan pula dalam paten tersebut bahwa dengan memakai tombol fisik di setiap ujung ponsel pintar lipat, justru akan membuat gundah pengguna. Pengajuan paten itu mengklaim bahwa Samsung bermaksud untuk mencampakkan tombol fisik dan menggantinya dengan pengaturan gestur. Fungsi gestur itu berisikan sentuhan dan geser.
Contoh penerapan dari gestur itu ialah, dengan sekali tap dalam posisi ponsel pintar terlipat, maka akan menyalakan ponsel pintar tersebut. Sementara dengan memindah kebawah atau keatas, mempunyai fungsi untuk mengendalikan volume suara. Dengan kendali yang mampu dikustomisasi sendiri, makan pengaturan kecerahan layar akan jadi lebih baik.
Sebelumnya juga dikabarkan bahwa Samsung telah mengajukan suatu paten lain. Paten ini menjelaskan mengenai penggunaan tombol virtual yang ada di perangkat ponsel pintar lipat Samsung nantinya. Dari sini, bisa terlihat dengan sangat terperinci bahwa Samsung memang tengah berusaha mencari jalan dan alternatif untuk menghilangkan secara sarat kebutuhan akan tombol fisik di ponsel pintar lipat mereka yang mau tiba.
Tentunya, kalau hal itu nantinya benar-benar terwujud, maka akan menjadi suatu inovasi yang sungguh-sungguh menjadikan perangkat smartphone kian canggih, dan condong memakai perlengkapan virtual ketimbang perlengkapan fisik yang tradisional. Sangat menarik untuk menunggu seperti apa paten-paten itu nantinya akan dipraktekkan oleh Samsung di perangkat ponsel pintar mereka.
Sumber mesti di isi