Mau Investasi Saham? Ini Tips Investasi Saham Dari Lo Khen Hong





Sejumlah argumentasi tentu menjadi hal yang sering diutarakan saat seseorang berhadapan dengan investasi. Di antaranya adalah ribet, tak paham seluk beluknya, tak mengerti caranya, dll.


Seperti yang diketahui, dalam sementara waktu belakangan ini, investasi saham menjadi topik hangat yang diperbincangkan. Sepanjang tahun 2020, tercatat bahwa jumlah investor pasar modal terutama generasi milenial, berkembangsebesar 56 persen menjadi 3,87 juta. Ini artinya, minat dari golongan tersebut mulai membanjiri pasar modal Indonesia.


Mungkin banyak orang yang cukup familier dengan nama Waren Buffet yang dikenal sebagai penanam modal berhasil sekaligus salah satu orang terkaya di dunia.


Tapi, tahukah Anda dengan sosok Lo Kheng Hong?


Mendalami sektor investasi saham yang serupa dengan Warren Buffett, penanam modal asal Indonesia ini sama-sama menikmati keuntungan berinvestasi yang menakjubkan.


Bahkan, alasannya adalah keterampilannya dalam investasi saham dan penanaman modal, Lo Kheng Hong juga menerima julukan sebagai Warren Buffett-nya Indonesia.


Untuk info, Lo Kheng Hong pernah menyampaikan bahwa Warren Buffett menjadi tokoh inspiratif yang selalu memotivasinya untuk terus berinvestasi. Hingga saat ini, LKH, sapaan akrabnya, mengaku telah membaca puluhan buku karya dari Warren Buffett sambil tak henti untuk mendalami prinsip-prinsip investasi saham yang diungkapkan oleh sang miliarder dunia tersebut.


Meski pengalaman investasi pertamanya tidak mendulang laba, LKH tidak serta merta mengalah. Sebaliknya, beliau tetap menyisihkan sebagian penghasilannya untuk investasi.


Kini, dia yaitu penanam modal ritel di pasar modal atau Bursa Efek Indonesia dan menjadi salah satu crazy rich Indonesia.


Mau Investasi Saham? Ini Tips Investasi Saham dari Lo Khen Hong

Mau Investasi Saham? Ini Tips Investasi Saham dari Lo Khen Hong


Berikut tips dari LKH soal investasi saham:


1. Modal


Menurut Lo Kheng Hong, kekuatan utama dari seorang investor ialah pada modal yang dimilikinya. Maka beliau pun selalu memberi anjuran terhadap investor pemula untuk mempersiapkan modal khusus dikala ingin berinvestasi. Artinya, modal investasi yaitu tanpa memakai duit hasil santunan atau uang yang dialokasikan untuk kebutuhan sehari-hari.


2. Perusahaan publik


Tips yang kedua ialah, LKH menyarankan untuk berbelanja saham industri atau perusahaan yang sudah banyak dikenal. Dirinya pun kerap memberi usulan bagi penanam modal pemula untuk mengawali berinvestasi di perusahaan publik yang telah memiliki nama besar.


3. Riwayat perusahaan tanpa cela


Selain memikirkan popularitas, penanam modal pemula juga harus cermat dalam memperhatikan manajemen perusahaan yang mau dibeli sahamnya. Good corporate governance atau riwayat manajemen yang tanpa cela potensial lebih besar dalam memberikan keuntungan. Perusahaan tersebut juga mempunyai harapan yang baik dalam keberlanjutan kegiatan penanaman modal.


4. Waktu yang tepat


Tips selanjutnya menurut Lo Kheng Hong adalah beli di dikala waktu yang sempurna. Ia pernah mengatakan, “Penurunan saham ini peluang emas untuk para penanam modal. Kita mampu beli saham perusahaan anggun dengan harga yng murah. Rumusnya invest in bad time and sales in good time“.


5. Orientasi jangka panjang


Kesalahan masif yang sering dijalankan oleh penanam modal pemula yakni mendapatkan keuntungan instan dari investasi sesaat, padahal bergotong-royong investasi berdasarkan LKH adalah proses dari penjagaan finansial yang berorientasi jangka panjang. LKH pun senantiasa mengingatkan bahwa investasi intinya ialah proses menangguhkan kenikmatan. Artinya, investor yang ingin menerima laba lebih besar mesti selalu menerapkan orientasi jangka panjang begitu mengawali investasi.


Kehebatan LKH memang dikenal alasannya keberanian dan mentalnya dalam berbelanja saham saat semua orang panik dan menjual sahamnya. Selain itu, satu hal yang mesti dicontoh dari LKH yaitu gaya hidup yang sederhana.







Sumber stt.ac.id

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama