6 Teknik Menulis Buku Didik Sesuai Kurikulum

Teknik menulis buku didik tidak banyak disukai oleh sebagian besar orang. Hanya saja, teknik menulis buku ajar di penerbit buku diharapkan pengajar untuk acara berguru selama di kelas.


Berbicara soal teknik menulis buku asuh, ada beberapa aspek yang wajib dimengerti oleh calon penulis sebelum mengirim naskah ke penerbit buku. Dimana faktor ini melingkupi pengkriteriaan dan persyaratan sebelum menulis agar lolos dari standar mutu dan sesuai dengan kurikulum yang sudah diputuskan pemerintah. Berikut adalah beberapa aspek teknik menulis buku latih.


1. Mutu Isi Buku


Kualitas mutu isi buku terperinci menjadi poin penting dalam melakukan teknik menulis buku ajar. Karena muatan buku teks ini distandarkan dari pihak pemerintah sebagai buku panduan belajar para siswa, teknik menulis isi yang dipakai dilarang sembarangan.


Isi harus sesuai hukum, tidak menampung SARA dan diselipkan kepentingan politik yang memihak. Mengingat pernah terjadi pemberitaan bahwa sempat beredar tentang isi buku dari penerbit buku yang berisi muatan politik dan agama yang melenceng, risikonya menjadi pemberitaan hangat.


Teknik menulis buku latih menuntut kejelian saat memaparkan bahan yang ingin disampaikan. Hal ini bukan tanpa alasan. Kesalahan teknik menulis isi buku dapat memiliki dampak jelek dan fatal, dan mampu mempunyai efek jelek juga bagi penerbit buku.


Hal lain yang perlu dikesampingkan adalah tidak meng-copy paste buku lain. Selain melanggar isyarat etik, siswa juga jenuh kalau banyak buku latih yang sama. Kesamaan pembahasan yang serupa, menciptakan rasa jenuh, menyebabkan malas, dan membatasi otak anak bimbing tidak berkembang.


2. Kesesuaian dengan Kurikulum


Kesesuaian Buku asuh dengan kurikulum bertujuan untuk menyeragamkan standar mutu. Aturan ini selaku rambu-rambu semoga penulis buku tidak jauh melenceng dan tetap sesuai dengan jalur yang telah ditetapkan. Keseragaman ini juga berfungsi untuk menyamakan isi bahan dari beberapa penulis buku latih di kota lain.


Kesesuaian kepada kurikulum diperuntukan terhadap siswa mencapai hasil pembelajaran yang lebih baik. Kesesuaian dengan kurikulum berlainan dengan metode penjiplakan tulisan. Standarisasi kurikulum secara isi disampaikan dengan bahasa, metode langkah berbeda dan klarifikasi yang berlainan pula.


Namun isi yang disampaikan masih sama. Sehingga, dikala siswa/pembaca membaca jenis buku bimbing lainnya, secara pembahasan dan penyampaian tidak menciptakan mereka bosan, justru mereka akan mendapat kekayaan berbahasa.


3. Penggunaan Bahasa yang Digunakan


Sifat buku latih lebih baku kalau dibandingkan jenis buku terkenal lainya. Bukan memiliki arti isi buku itu tidak mampu menarik. Metode penyampaian memakai bahasa lebih formal, akan tetap tetap mesti menarik untuk dipahami dan dibaca oleh siswa dengan pemilihan kata yang disampaikan penulis.


Intinya, kekakuan tulisan itu tergantung dari kepiawan seorang penulis dalam menuangkan maksudnya lewat opsi diksi dan persamaan katanya. Sehingga, alasan ini tidak dijadikan alasan tidak menulis. Kita tetap menulis dengan menarik, menghidupkan semangat membaca, berguru dan menarik pembacanya.


4. Penyajian


Secara penyajian buku didik sengaja disusun sedemikian rupa, dari bagian yang paling mudah hingga ketingkatan tersulit. Penyajian isi yang ada di dalamnya tidak luput adannya bahan, latihan soal dan kunci balasan soal dibagian belakang lembar buku.


Tujuan penyusunan untuk mendukung kesuksesan siswa meraih standar kompetensi yang sudah disepakati. Upaya ini disejalankan biar tetap relevan sesuai dengan kurikulum. Penyajian mesti menarik minat pembaca. Setidaknya, ada beberapa hal, yakni mempesona perhatian, mudah diketahui, dan mampu memperlihatkan semangat bagi pelajar yang membacanya.


Selama menyuguhkan goresan pena, konten memiliki beberapa aspek keruntutan penyuguhan isi, adanya tujuan yang mau dicapai sehabis mempelajari materi buku latih, dan adanya acuan pembahasan dan soal latihan. Adapun aspek lain menyusun buku ini yaitu, penyampaian pesan per bagian ke bagian lain secara runtut.


5. Tingkat Keterbacaan


Buku yang elok mempunyai tingkat keterbacaan yang lebih tinggi. Tingkat keterbacaan yang tinggi mengindikasikan kualitas buku yang sesuai dan pas bagi pembacanya. Setidaknya, keterbacaan yang maksimal mengindikasikan naskah tersebut memperlihatkan tiga rasa di poin ke-4.


Kunci suatu tulisan itu menawan atau tidaknya terletak pada kepadatan wangsit yang tertuang dalam sebuah buku. Dimana pandangan baru tersebut dipadupadankan dengan diksi dan bahasa yang ringan, namun muatan isi tetap berbobot.


Keterampilan seorang penulis saat menentukan kata yang efektif untuk pembaca salah satu upaya penulis menawarkan pemahaman dan analogi kepada pembaca, agar lebih paham lagi. Makara, kunci dari seorang penulis yaitu seni menyusun pemilihan kata dan mempersempit klarifikasi yang merepotkan menjadi mudah dimengerti


6. Grafika


Grafika buku didik mencakup teknis pengerjaan buku latih itu sendiri. Mulai dari jenis kertas yang digunakan, jenis aksara, warna, sampai hingga ilustrasi yang digunakan di dalam pengerjaan buku teks. Penataan dan pemilihan kover buku juga menjadi bab terpenting dari grafika. Makara, mampu ditarik kesimpulan, grafika di sini lebih pada teknis selama pengerjaan buku.


Itulah keenam faktor menciptakan buku latih supaya tidak menjemukan. Pastikan saat menulis buku asuh ini membutuhkan tumpuan dan acuan yang berkredibilitas.


Demikian postingan wacana 6 Teknik Menulis Buku Ajar Sesuai Kurikulum. Selamat menulis!


[Irukawa Elisa]


 


 


Referensi :



  1. https://khoirawatidempo.wordpress.com/2012/03/13/tentang-buku-asuh/, diakses pada hari Selasa, 10 Mei 2016, Pukul 06.25 WIB.

  2. http://www.duniadosen.com/mari-menulis-buku-bimbing/, diakses pada hari Selasa, 10 Mei 2016, Pukul 06.55 WIB.


 


 


Anda TAK HARUS PUNYA NASKAH siap cetak untuk mendaftarkan diri Kaprikornus Penulis di penerbit buku kami. Dengan mendaftarkan diri, Anda bisa konsultasi dengan Customer Care yang siap menolong Anda dalam menulis sampai menerbitkan buku. Maka, Anda tak perlu ragu untuk secepatnya MENDAFTAR. Silakan isi form di laman ini. 🙂


Jika Anda menginginkan EBOOK GRATIS ihwal CARA PRAKTIS MENULIS BUKU, silakan download



Sumber harus di isi

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama