Forex yaitu abreviasi dari foreign exchange yang kalau diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia yaitu valuta asing. Secara perumpamaan, forex artinya adalah perdagangan mata uang yang berjalan di luar bursa (over-the-counter).
Perdagangan trading forex menjadi salah satu jenis investasi yang semakin populer. Seperti yang diketahui, investasi ini melibatkan pasar-pasar utama di seluruh dunia dengan menggunakan mata uang sebagai alat transaksi.
Forex sudah menjelma sebuah alternatif populer untuk mendapatkan duit secara online. Dalam setiap harinya, ratusan orang bergabung dengan harapan menerima profit dari forex. Sebagian orang memang berhasil berhasil dari investasi ini. Namun, tak sedikit pula ada pelaku investasi trading forex yang justru malah tak bernasib baik.
Perdagangan dalam trading forex memang dinilai sebagai investasi yang high risk, high return. Artinya yakni kian tinggi kesannya, kian besar pula laba yang akan didapat.
Bagi pemula yang ingin menggeluti dan menjalankan investasi ini, diperlukan untuk tidak sembarangan melakukannya hanya sebab tergiur dari iming-iming laba semata. Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam mengerjakan investasi ini.
Para trader (istilah bagi pelaku trading) yang melakukan investasi di pasar forex, memperdagangkan mata duit negara-negara terbesar di dunia yang paling banyak digunakan dalam transaksi ekspor/impor dan transfer uang lintas batas. Namun, kita semua sudah memahai bahwa nilai kurs mata uang senantiasa berganti-ubah.
Pertanyaannya ialah, bagaimana para trader forex berusaha untuk menganalisis pergerakan kurs mata duit untuk mendapatkan laba? Untuk info, analisa forex yaitu upaya-upaya dari seorang trader forex untuk mampu mengetahui kondisi pasar dan memprediksi arah pergerakan harga. Secara biasa , ada tiga macam jenis evaluasi forex.
Tiga Jenis Analisa Forex dan Cara Mempelajarinya
Berikut Tiga jenis Analisa Forex dan Cara Mempelajarinya:
1. Analisa Teknikal
Cara ini bisa menolong untuk mengetahui dan mempelajari huruf pergerakan harga, sehingga semakin menguasai teknik tersebut maka kita mampu mengetahui potensi yang terdapat dalam suatu pergerakan harga yang sedang berlangsung. Analisa teknikal meliputi bentuk-bentuk pergerakan dari harga untuk menentukan probabilitas entry dan exit yang paling tinggi.
Analisa ini bekerjasama dengan pemantauan histori pergerakan harga aset di pasar keuangan dengan menggunakan grafik, rumus matematis, dan prinsip statistik tertentu. Praktek cara mengecek forex menurut teknikal akan dilakukan dengan memanfaatkan grafik candlestick atau jenis grafik lain, serta indikator teknikal mirip Moving Averages, RSI, Stochastic, dll yang sudah tersedia pada platform trading.
2. Analisa Fundamental
Dalam trading forex, analisa mendasar lebih menitik beratkan pada aspek ekonomi yang mempengaruhi pergerakan harga. Artinya bila perekonomian suatu negara anggun, maka nilai tukar mata uangnya meningkat, sedangkan kalau ekonomi suatu negara memburuk, maka demikian pula mata uangnya.
Analisa ini juga berfokus pada memantau dan melihat dari headline berita lain yang memengaruhinya. Manfaat utama dari analisa mendasar ialah untuk membantu trader mengerti musim secara global kepada satu atau beberapa mata duit dan kaitan-kaitannya dengan dinamika ekonomi sebuah negara.
3. Analisa Sentimen Pasar
Dalam penerapannya, analisa sentimen pasar yaitu dengan memperhatikan perilaku lebih banyak didominasi pelaku pasar yang memengaruhi pergerakan harga dalam sebuah waktu tertentu. Sikap pelaku pasar mampu muncul dari akhir evaluasi teknikal, evaluasi mendasar,dan respon terhadap sebuah peristiwa yang dikhawatirkan akan terjadi, ataupun suasana pemicu yang lain.
Untuk trader pemula, evaluasi sentimen pasar mampu dibilang susah-sulit mudah. Pasalnya, karena kita tak bisa menggerakkan pasar forex sesuka hati. Karenanya, untuk memeriksa sentimen pasar dibutuhkan pengalaman yang lebih.
Analisa ialah salah satu faktor penting dalam menyaksikan pergerakan harga dalam pasar, dengan analisa yang baik kita mampu mendapatkan laba. Dapat dikatakan, analisa yakni menjadi hal yang sangat begitu penting.
Ketiga jenis teknikal evaluasi mempunyai keterkaitan satu sama lainnya, sehingga bila kita ingin memiliki ketahanan yang baik salah satu cara yang dapat dilaksanakan yakni dengan mengkombinasikan ketiga jenis analisa tersebut dengan tujuan balasannya yakni untuk mengidentifikasi potensi terbaik dalam trading.
Sumber stt.ac.id