Microsoft Perkenalkan Fitur Eco Mode Di Task Manager Windows 10

NESABAMEDIA.COMPara pengguna yang telah bergabung di program Windows Insider menerima sebuah Build Pratinjau gres untuk cabang Windows 10 yang akan tiba. Salah satu di dalamnya yang paling menonjol yaitu alat gres untuk Task Manager. Dikenal dengan nama Eco Mode, fitur ini akan membantu mengurangi penggunaan baterai untuk perangkat laptop.


Manfaat utama yang ditawarkan dengan Eco Mode di Task Manager ini yaitu membantu Windows 10 melakukan pekerjaan lebih baik dengan menjalankan aplikasi tertentu dalam mode semacam pengurangan sumber daya. Sekarang ini, fitur tersebut dilaksanakan selaku bab dari Pratinjau Windows 10 Build 21364 dan dilabeli sebagai fitur eksperimental atau uji coba.


Pembaruan Pratinjau tersebut sepertinya tidak cuma untuk Windows 10 21H2 saja, tetapi mungkin juga untuk rilisan 22H1 di tahun depan. Dengan kata lain, kemungkinan fitur Eco Mode itu gres bisa dipakai sehabis pembaruan Sun Valley. 


Lebih lanjut, untuk dikala ini fitur tersebut pun cuma tersedia untuk sebagian kecil pengguna yang ada di Windows Insider. Microsoft mengatakan fitur tersebut akan meraih semua pengguna di jalan masuk Pengembang (Dev Channel) secara bertahap.


Windows Task Manager sendiri ialah suatu hub atau terminal yang menyinari semua proses yang sedang berjalan di Windows 10, memperlihatkan rincian seperti penggunaan disk, memori, dan beban CPU. Fitur Eco Mode mampu digunakan pada aplikasi yang menghabiskan paling banyak sumber daya.


“Ketika Eco Mode diaktifkan dalam suatu proses, ini akan mengurangi prioritas dasar pemrosesan menjadi terendah, atau juga mampu menyetel QoS mode menjadi EcoQoS. Prioritas rendah akan memutuskan bahwa proses yang sedang berlangsung tidak mengganggu prioritas lebih tinggi yang sedang aktif digunakan pengguna. EcoQoS memutuskan proses itu dieksekusi dengan tingkat penggunaan daya paling efisien. Ini mampu berarti melaksanakan prosesor dengan frekuensi lebih rendah untuk meminimalisir daya, serta juga menolong mengembangkan pengaturan panas dari CPU,” ungkap Microsoft.


Microsoft mengklaim bahwa fitur ini sudah memberikan peningkatan hingga 4 kali lipat dalam responsivitas antarmuka atau 76 persen pengurangan sumber daya suatu proses ketika Eco Mode diaktifkan. Untuk aplikasi biasa mirip Microsoft Word, Microsoft mengklaim terjadi peningkatan kecepatan sebesar 52 persen, dan untuk browser Edge terjadi kenaikan kecepatan sebesar 49 persen.


Untuk tahapan pengembagan awal saat ini, Eco Mode hanya akan menjadi sebuah alat yang berfokus pada peningkatan CPU. Seiring perkembangannya nanti, Microsoft akan menyertakan sumber daya tata cara lainnya. 



Sumber mesti di isi

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama