Jangan Pasang Aplikasi Netflix Gratis Ini Di Smartphone

NESABAMEDIA.COMAplikasi bajakan menjadi aplikasi yang cukup populer selama bertahun-tahun, dan popularitasnya kian naik semenjak Covid-19 mewajibkan orang-orang tetap berada di rumah, menghabiskan waktu di depan smartphone dan khususnya untuk menonton tayangan film streaming. Kini ada aplikasi bajakan yang memperlihatkan Netflix secara gratis dan pastinya, ada bahaya mengancam di baliknya.


Sebuah aplikasi Android berbahaya telah muncul di Google Play Store, prospektif para penggunanya peluang untuk mendapatkan saluran gratis ke tayangan Netflix dari manapun di seluruh dunia, meski mereka tidak mempunyai akun layanan streaming tersebut. 


Aplikasi tersebut dimengerti bernama FlixOnline, yang telah didapatkan oleh perusahaan keamanan CheckPoint Research yang sebetulnya tidak pernah menawarkan penggunanya tayangan Peaky Blinders, Attack on Titan ataupun Stranger Things secara gratis. 


Melainkan, aplikasi itu akan mengirimkan virus yang mampu melipatgandakan dirinya ke perangkat pengguna yang telah terinfeksi. Jadi aplikasi Netflix gratis itu dipakai oleh para peretas sebagai bentuk phising untuk mencuri data-data pengguna dan bahkan menjadikan kerusakan perangkat.


Virus dalam aplikasi FlixOnline itu mempunyai suatu malware yang nantinya mampu bersembunyi di perangkat ponsel pintar korban dengan melanggar izin terusan, dan lalu memakai aplikasi Whatsapp yang terpasang untuk menyebarkan malware ke pengguna lain. 


Begitu pengguna yang tidak tahu mengunduh aplikasi FlixOnline, ia akan meminta sejumlah izin kanal. Kemudian membobol aplikasi Whatsapp dan menggunakannya untuk mengirimkan pesan berantai ke seluruh kontak yang ada. Termasuk ketika ada kontak korban yang mengirimkan pesan, virus akan otomatis membalasnya dengan mengirimkan tautan untuk berbagi virus tersebut. 


“Gratis 2 bulan akun premium Netflix sebagai imbas dari wabah pandemi dan karantina berdikari di rumah. Dapatkan 2 bulan akun premium Netflix secara gratis dari manapun di. Dapatkan aplikasinya di sini (yang berisi tautan ke malware),” bunyi dari pesan yang diantarkan oleh virus tersebut.


Tentu saja, mengirimkan pesan berantai ini hanyalah sebagian kecil dari pengaruh yang mampu ditimbulkan oleh virus itu. Peretas di balik virus itu tentunya juga mampu untuk mengambil seluruh data eksklusif yang ada di perangkat smartphone para korbannya. 



Sumber mesti di isi

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama