NESABAMEDIA.COM – Tampilan fatal error di Windows 11 nantinya tidak akan lagi memakai BSOD atau Blue Screen of Death, melainkan diganti menjadi Black Screen of Death. Tampilan error yang biasanya berwarna biru di Windows 10 dan versi lama, nantinya akan diganti dengan warna hitam. Microsoft berharap, dengan pergeseran ini bisa menawarkan kesan yang lebih modern pada Windows 11.
Dengan Windows 11 yang baru, Microsoft sudah mulai merilis perubahan rancangan di versi Beta. Penggunaan warna hitam rupanya tidak hanya terjadi pada performa BSOD saja, tetapi juga pada ketika Startup, Shutdown dan layar ketika pengguna diminta melaksanakan login.
Setelah Windows 7, Microsoft menyertakan sebuat emoticon dengan bentuk paras murung, dan kemudian menambahkan sebuah instruksi QR.
Tampilan BSOD pertama kali diperkenalkan pada Windows 98. Ada banyak argumentasi kenapa suatu perangkat PC mampu mengalami BSOD. Terkadang alasannya error pada perangkat keras, atau mungkin juga karena masalah pada perangkat lunak. Mungkin untuk problem pada perangkat lunak memerlukan perbaikan lebih praktis, untuk dilema pada perangkat keras membutuhkan tindakan lebih lanjut.
Setiap terjadi BSOD akan diberikan petunjuk lewat arahan error, yang mampu membuat lebih mudah dalam melakukan perbaikan. Biasanya juga akan dibuat semacam file minidump di tata cara perangkat yang bisa dibuka dengan program Microsoft Debugging Tool, untuk mengetahui letak permasalahan yang menyebabkan BSOD itu. Tentu saja, program ini tidak diperuntukkan pada end-user, alasannya adalah pengoperasiannya yang tidak gampang.
Bisa dibilang, BSOD berwarna hitam yang ada di Windows 11 ini terlihat mirip Kernel Panic yang ada di Linux, yang memang tampaklebih canting dan memanjakan mata. BSOD berwarna hitam ini belum terlihat di model Beta Windows 11 yang dirilis Microsoft beberapa hari yang kemudian. Pasalnya sejak 2016, Microsoft memakai warna hijau untuk BSOD yang terjadi pada model Build Pratinjau Windows.
Perubahan warna BSOD menjadi hitam ini masih menyisihkan rasa ingin tau, karena diyakini pergeseran itu tidak hanya alasannya problem modernisasi semata. Sayangnya pihak Microsoft belum banyak memperlihatkan klarifikasi terkait pergeseran tampilan BSOD tersebut. Diyakini, mereka akan bertambah banyak melaksanakan pergantian seperti ini di Windows 11 nantinya.
Sumber harus di isi