Mengenal Acuan Candlestick Harami





Candlestick adalah sebuah teknik untuk memetakan dan membaca pergerakan harga saham, komoditas dan forex. Teknik ini termasuk dalam kelompok analisis teknikal dan ialah teknik tertua yang diciptakan oleh Munehisa Homma.


Cara membaca candlestick sangatlah mudah ketimbang kita membaca harga melaui kafetaria chart dan line chart. Candlestick berwarna Hijau yaitu Candle bullish (naik), Sedangkan Candlestick berwarna Merah yaitu Candle Bearish (turun).


Untuk dikenali, acuan candlestick Harami sering dipakai dalam perdagangan forex untuk mengidentifikasi pembalikan atau kelanjutan tren. Trader teknikal mematuhi indikasi yang dihasilkan oleh candle Harami yang menciptakan teladan ini sangat berguna di gudang seni manajemen trader.


Pola candlestick Harami populer digunakan selaku penunjukmomen reversal akan terjadi. Misalnya, kalau trader telah bisa mengidentifikasi di mana “lembah” harga dikala ini, maka pola tersebut akan memprediksikan pembalikan haluan arah harga.


Apa itu Pola Harami?


Candlestick Harami ialah acuan candlestick Jepang yang terdiri dari dua candlestick yang mengindikasikan kesempatanpembalikan atau kelanjutan di pasar. Kata ‘Harami’ berasal dari kata bahasa Jepang untuk ‘hamil’ yang mewakili contoh candlestick Harami.


Pola candlestick Harami terbentuk dari dua kafetaria (batang) candlestick di mana body (badan) bar kedua selalu berskala lebih kecil dan berada di kandungan (dalam jangkauan) body bar pertama.


Mengenal Pola Candlestick Harami

Mengenal Pola Candlestick Harami


Bar lebih kecil mengindikasikan pergerakan harga telah meraih titik nadir dan kemungkinan besar telah tidak bisa lagi meneruskan ekspresi dominan terkini. Semakin kecil kafetaria kedua, maka kian berpengaruh pula prediksi reversal akan terjadi.


Satu hal lagi, acuan candlestick Harami ialah turunan dari contoh candlestick inside bar. Perbedaannya adalah posisi body dan lower shadow. Harami cuma memperhitungkan posisi body, sehingga posisi shadow kafetaria selanjutnya mungkin keluar dari jangkauan bar permulaan. Lain halnya dengan inside kafetaria di mana lower dan upper shadow kafe kedua dihentikan berada di luar jangkauan kafetaria pertama.


Pola candlestick Harami mampu memberi sinyal, baik indikasi bullish maupun bearish:


Bullish Harami:


1. Membentuk tren penurunan

2. Memimpin candle bearish (merah) yang lebih besar

3. Mengikuti candle bullish (hijau) yang lebih kecil – harga mengalami gap setelah candle bearish dan terkandung dalam pembukaan dan penutupan candle bearish yang mendahului


Bearish Harami:


1. Membentuk tren peningkatan

2. Memimpin candle bullish (hijau) yang lebih besar

3. Mengikuti candle bearish (merah) yang lebih kecil – celah harga turun sesudah candle bullish dan terkandung dalam pembukaan dan penutupan candle bullish yang mendahului


Keuntungan dari Pola Harami:


1. Mudah dimengerti

2. Peluang untuk memanfaatkan pergerakan besar dengan rasio risiko-imbal yang tinggi

3. Banyak dipakai dalam perdagangan forex







Sumber stt.ac.id

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama