Sebagian orang beranggapan, kuliah itu hanya sebuah rutinitas pergi ke kampus, menyimak ceramah dosen dan pulang. Selain itu, setiap ke kampus tidak membutuhkan waktu yang usang, paling dua atau tiga jam saja. Lebih enakan lagi, kuliah itu tidak butuhmasuk saban hari sebagaimana seorang pelajar.
Ini yakni pikiran yang tidak mampu dibenarkan. Sebenarnya kuliah itu tidak jauh berlainan dengan seorang pelajar. Mereka sama-sama berguru, bukan.
Hanya saja, orang kuliah (mahasiswa) dianggap telah mampu untuk menguasai bidang keilmuwannya dengan sedikit pengarahan dari dosennya.
Karena waktu tatap
muka perkuliahan yang sangat pendek, maka mahasiswa perlu waktu tersendiri
untuk mendalami materi kuliahnya. Mereka bisa memanfaatkan kemudahan
perpustakaan atau browsing di internet.
Agar Anda tidak mengalami
masalah ketika kuliah sambil kerja, cermatilah 9 tantangan yang bakal
dihadapi mahasiswa ketika kuliah sambil melakukan pekerjaan .
1. Ngantuk
Saat Kuliah
Tantangan yang
pertama yakni ngantuk saat mendengarkan ceramah dosen. Sudah sewajarnya
bila badan telah kecapekan niscaya yang datang yakni ngantuk. Dan rasa ngantuk ini
akan kian parah ketika paparan dosen kurang mempesona.
Kalau Anda bekerja selaku
karyawan (tidak wiraswasta), niscaya seharian waktu Anda terikat di kantor. Dan umumnya
kerja di perusahaan dimulai dari jam 8 pagi hingga jam 4 sore. Sedangkan pada
lazimnya perkuliahan itu dimulai dari jam 5 sore hingga jam 9 malam.
Dapat Anda bayangkan,
betapa capeknya Anda. Begitu pulang kerja eksklusif menuju kampus untuk
mengikuti kuliah.
2. Telat Masuk
Kuliah
Pada lazimnya kuliah untuk
para pekerja dilakukan pada malam hari atau weekend. Kalau pelaksanaan kuliah
dikerjakan pada malam hari, kemungkinan Anda terlambat lebih banyak. Karena perjalanan
selepas kerja menuju ke kampus umumnya cukup padat lalu lintas. Apalagi jika lokasi
daerah kerja Anda agak jauh.
3. Tugas Kuliah Numpuk
Biasanya setiap dua
atau tiga kali tatap wajah perkuliahan, dosen memperlihatkan tugas. Memang, lazimnya
waktu pengumpulan tugas pada konferensi selanjutnya. Tapi, sebab nyaris semua
dosen menawarkan peran, maka Anda akan over load jikalau tidak bisa menertibkan waktu
dengan baik.
4. Biaya Kuliah
Selain memikirkan materi kuliah, Anda juga akan dikenai tagihan-tagihan biaya kuliah, seperti: duit SPP, dana pengembangan, ongkos SKS, biaya laboratorium (praktek) dan lain-lain.
Agar Anda tidak terlambat untuk mengeluarkan uang ongkos kuliah,
ada baiknya setiap gajian, Anda sisihkan untuk cadangan ongkos kuliah. Sehingga setiap
jatuh tempo pembayaran, Anda tidak akan kebingungan.
5.
Capek
Memang idealnya yaitu kalau kuliah ya fokus pada
kuliah saja. Dan jikalau melakukan pekerjaan ya tidak menimbang-nimbang kuliah lagi. Namun alasannya adalah
bebagai kepentingan maka terlaksana juga, kuliah sambil melakukan pekerjaan .
Sebenarnya bekerja saja sudah capek, apalagi jika
malamnya Anda gunakan untuk kuliah. Nah, disitulah Anda perlu menertibkan waktu
dengan baik. Jangan hingga Anda terlalu capek dan kesannya jatuh sakit.
6.
Jam Tidur Pendek
Pada lazimnya bagi yang bekerja, waktu yang sempurna
untuk melakukan peran kuliah yaitu di malam hari. Untuk mampu mengerjakan
tugas kuliah kadang perlu pemberian internet atau buku-buku penjunjang untuk
membantu dalam penyelesaiannya. Nah, inilah yang kadang Anda dibentuk terlena
sampai larut malam sehingga waktu tidur Anda menjadi menyusut.
7.
Bolos Kuliah Karena Lembur Pekerjaan
Apabila tenyata di kantor Anda ada pekerjaan lembur
yang bertepatan dengan acara kuliah, maka Anda harus berani mengambil resiko. Mau
ikut kerja lembur atau kuliah.
Namun kerap kali pekerjaan lembur ini sukar untuk
Anda hindari, bukan. Sehingga yang menjadi korban ialah kuliahnya.
Kalau memang mirip itu keadaannya, alangkah
baiknya Anda minta ijin ke dosen yang bersangkutan. Dan pada hari berikutnya,
usahakan mampu menemui dosen Anda untuk menerangkan tentang absen Anda
menanyakan peran kuliah jikalau ada.
8.
Tidak Ada Waktu Libur
Kalu Anda tidak mampu mengatur waktu dengan
sebaik-baiknya, niscaya hari ahad pun Anda tidak bisa berlibur dengan keluarga.
9.
Sulit Menemui Dosen Pembimbing
Karena waktu Anda berada di kampus yang tidak terlalu
lama, maka kesempatanketemu dengan dosen pembimbing akan kian kecil. Apalagi jika
dosen pembimbing skripsi / peran final atau kerja praktek Anda mempunyai banyak
proyek di luar.
Demikianlah 9 tantangan kuliah sambil kerja yang mampu
Anda jadikan bahan pertimbangan. Semoga setelah kuliah nanti Anda tidak akan
mengalami kendala.*
Sumber harus di isi