Cara Membuat Daftar Pustaka Dari Aneka Macam Sumber

Cara membuat daftar pustaka dibutuhkan ketika membuat buku dan karya ilmiah apapun. Mau thesis, skripsi, hingga buku ilmiah pasti kita perlu cara membuat daftar pustaka. Meski telah sering dibahas dalam postingan-postingan yang lain, namun membaca cara menciptakan daftar pustaka sekali lagi mampu menciptakan goresan pena Anda jauh lebih baik.


Daftar pustaka merupakan daftar yang berisi ihwal semua buku atau tulisan yang dijadika contoh atau landasan dalam penelitian. Seperti yang dimengerti bahwa dalam suatu penulisan suatu karya ilmiah kita dituntut untuk menghidangkan info dengan disertai sumber yang benar. Tuntutan inilah yang menciptakan daftar pustaka sangat penting bahkan wajib pencantumannya pada setiap bentuk karya ilmiah.



  1. Agar terhindar dari tuduhan penjiplakan (plagiarism)


Maraknya penjiplakkan di kurun digital ini yakni argumentasi pentingnya pencantuman daftar pustaka. Cara membuat daftar pustaka ini akan menguatkan dan mendukung goresan pena ilmiah ANda. Oleh karena itu, Anda perlu mencantumkan sumber kutipan Anda secara singkat di bab tamat sesudah kalimat kutipan atau tepat sebelum kalimat kutipan (paling dekat dengan kalimat kutipan) dan menuliskan sumbernya secara lengkap pada daftar pustaka.



  1. Menghargai penulis sebelumnya


Bayangkan saja kalau Anda sudah menulis sukar-susah, lalu ada penulis lain yang mengambil kutipan dari buku Anda tanpa ijin yang bersangkutan. Tentu hal ini akan terasa menyebalkan dan diangkap tidak menghargai, bukan? Maka cara membuat daftar pustaka akan menghargai penulis sebelumnya. Ketika Anda menuliskan secara lengkap sumber kutipan dan daftar pustaka, bergotong-royong Anda telah menghargai seseorang yang memiliki pandangan baru tersebut. Selain itu, penulisan daftar pustaka juga merupakan pengesahan bahhwa teks pada bab tersebut ialah wangsit, argumen, dan atau evaluasi orang lain.



  1. Membantu pembaca yang ingin tahu lebih dalam wacana sumber lain


Salah satu faedah dengan cara membuat daftar pustaka adalah kita mampu memperlihatkan isu terhadap orang lain ihwal wangsit, ide, maupun teori dari orang lain yang bersangkutan. Anda dapat membantu mereka untuk mengetahui lebih dalam perihal tulisan yang Anda kutip. Dengan begitu pembaca dapat menelusuri dengan mudah isu dan sumber kutipan sehingga mendapatkan kutipan lengkapnya pada daftar pustaka.


Setelah kita bahas wacana apa saja tujuan dari membuat daftar pustaka, sekarang saatnya kita membicarakan cara membuat daftar pustaka. Pada umumnya dalam membuat daftar pustaka dibagi menjadi tiga jenis sumber kutipan, yakni cara menciptakan daftar pustaka melalui sumber buku, postingan/jurna/majalah dan terkahir yaitu internet.


Cara Membuat Daftar Pustaka Sumber Buku


Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menulis daftar pustaka dari sumber buku. Namun, hal paling utama ialah memperhatikan urutan dan tanda bacanya. Berikut adalah urutan sebuah acuan dari buku.



  1. Nama


Nama penulis ditulis paling permulaan. Ingatlah untuk selalu menuliskan nama belakang penulis apalagi dulu, kemudian dilanjutkan dengan tanda koma (,) sesudah itu cantumkan nama depan dan tengah penulis buku tersebut. Jika buku tersebut ialah karya dari dua penulis atau lebih, hanya penulis pertama yang urutan namanya dibalik. Penulis kedua dan seterusnya berada setelahnya dengan urutan yang cocok nama aslinya. Jika pada buku tersebut nama penulis dicantumkan lengkap dengan gelar pendidikan atau gelar lain, gelar-gelar tersebut tidak perlu dituliskan.


 



  1. Tahun Terbit


Setelah nama, cantumkan tahun terbit dari buku yang sahabat-sobat gunakan selaku referensi. Jangan terkecoh pada angka tahun cetakan permulaan karena mampu saja buku yang kau pakai merupakan cetakan kedua, ketiga, ataupun terakhir.


 



  1. Judul Buku


Tuliskan judul bukumu secara lengkap. Jangan lupa, penulisan judul dibuat dengan italic (miring).


 



  1. Kota dan Nama Penerbit


Bagian terakhir dalam penulisan daftar pustaka suatu buku yakni mencantumkan kota penerbitan dan nama penerbit yang mencetak buku tersebut. Dahulukan penulisan nama kota, baru dibarengi dengan nama penerbit yang dibatasi dengan tanda titik dua (:).


Hal lain yang perlu diperhatikan yaitu tanda batas dari tiap urutan. Pastikan teman-sahabat menggunakan tanda titik (.) untuk menghalangi urutan nama, tahun terbit, judul buku, hingga kota dan nama penerbit.


 


Contoh Daftar Pustaka dari Buku


Data Buku :


Judul : Family Medical Care Volume 4


Penulis : Dr. John F. Knight


Penerbit : Indonesia Publishing House


Kota Penerbit : Bandung


Tahun Terbit : 2001


 


Cara Penulisan:


Knight, John F. 2001. Family Medical Care Volume 4. Bandung: Indonesia Publishing House.


 


Cara Membuat Daftar Pustaka dari Artikel dalam Jurnal, Koran, atau Majalah


Tidak berlawanan dengan penulisan dari sumber berupa buku, cara membuat daftar pustaka juga mencantumkan judul, kota, sampai nama penerbit. Bedanya ada perbedaan penulis untuk urutannya, berikut ini ulasannya.



  1. Nama


Pastikan nama yang sahabat-sobat tulis dalam daftar pustaka artikel tersebut ialah penulis artikelnya, bukan editor dari jurnal, koran, ataupun majalah yang menjadi sumber tumpuan.


penulisan daftar pustaka dkk



  1. Judul


Dahulukan penulisan judul postingan yang menjadi sumber tumpuan. Penulisan tidak dengan format italic, melainkan tegak lurus dengan derma tanda kutip (“) pembuka dan epilog. Setelah itu, teruskan dengan penulisan sumber jurnal ataupun majalah yang memuat postingan tersebut. Penulisan nama jurnal, majalah, atau koran gres dicetak miring. Ikutkan di halaman berapa artikel tersebut dimuat yang ditulis dalam tanda kurung [(…)].


Data Artikel:


Judul Jurnal : Sirok Bastra: Jurnal Kebahasaan dan Kesastraan Volume 1


Judul Artikel : Bahasa Indonesia dalam Informasi dan Iklan di Ruang Publik Kota Pangkalpinang


Penulis : Umar Solikhan


Penerbit : Kantor Bahasa Provinsi Bangka Belitung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan


Kota Terbit : Pangkalpinang


Tahun Terbit : 2013


 


Cara Penulisan:


Solikhan, Umar. 2013. “Bahasa Indonesia dalam Informasi dan Iklan di Ruang Publik Kota Pangkalpinang” dalam Sirok Bastra: Jurnal Kebahasaan dan Kesastraan Volume 1 (hlm. 123-129). Pangkalpinang: Kantor Bahasa Provinsi Bangka Belitung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.



Contoh Jika Majalah selaku Acuan


Jika majalah menjadi sumber pola, kita harus mengamati unsur-komponen beserta urutannya yang perlu disebutkan dalam daftar pustaka selaku berikut:


nama pengarang,


tahun terbit,


judul artikel,


judul majalah,


bulan terbit (jika ada),


tahun terbitan yang keberapa (kalau ada),


tempat terbit.


Contoh:


Nasution, Anwar. 1975. “Sistem Moneter Internasional”. Dalam Prisma, Desember, IV. Jakarta.


Paranggi, Umbu Landu. 2006. “Puisi: Bagian Terpenting dari Darah Hidupku” dalam Horison Majalah Sastra. Jakarta: PT Metro Pos.


 


Contoh Jika Surat Kabar selaku Acuan


Jika surat kabar menjadi sumber pola, kita harus memperhatikan unsur-bagian beserta urutannya yang perlu disebutkan dalam daftar pustaka sebagai berikut:


nama pengarang,


tahun terbit,


judul artikel,


judul surat kabar,


tanggal terbit, dan


daerah terbit.


Contoh:


Tabah, Anton. 1984. “Polwan kian efektif dalam Penegakan Hukum”. Dalam Sinar Harapan, 1 September 1984. Jakarta.


 


Cara Membuat Daftar Pustaka Sumber Internet


Internet menjadi salah satu sumber untuk menulis karya ilmiah. Cara menciptakan daftar pustaka sumber internet mempunyai ketentuan yang agak berlawanan dari sumber buku dan postingan. Cara membuat daftar pustaka sumber internet ada beberapa gaya penulisan yang berlawanan dari beberapa sumber.



  1. Gaya Penulisan Daftar Pustaka APA (American Psycological Association)


Nama situs/website. Tanggal postingan terbit. Judul Artikel. Waktu mengakses. Alamat URL lengkap.


Contoh:


Mastekno. (2017, 10 Oktober). Cara Membuat Akun Facebook Baru dengan Praktis. Diperoleh 27 November 2018, dari https://www.mastekno.com/id/cara-membuat-akun-facebook/



  1. Gaya Penulisan Daftar Pustaka MLA (Modern Language Association)


Judul Artikel. Nama situs web. Taggal artikel terbit. Wakt akses.


Contoh:


“Cara Membuat Akun Facebook Baru dengan Mudah”. Mastekno. 10 Oktober 2017. 27 November 2018. < https://www.mastekno.com/id/cara-membuat-akun-facebook/>



  1. Gaya Penulisan Daftar Pustaka MHRA (Modern Humanities Research Association)


Nama website, “judul artikel”, deskripsi situs web, tanggal postingan terbit, [waktu susukan]


Contoh:


Mastekno, “Cara Membuat Akun Facebook Baru dengan Mudah”, Tutorial Terlengkap dan Terpercaya, 10 Oktober 2017, < https://www.mastekno.com/id/cara-membuat-akun-facebook/> [27 November 2018]



  1. Gaya Penulisan Daftar Pustaka Chicago


Nama situs web yang dituju, “Judul artikelnya”, deskripsi situs web tersebut, berisi URL lengkap (waktu terusan)


Contoh:


Mastekno, “Cara Membuat Akun Facebook Baru dengan Praktis”, Tutorial Terlengkap dan Terpercaya, https://www.mastekno.com/id/cara-menciptakan-akun-facebook/ (diakses 27 November 2018)



  1. Gaya Penulisan CBE / CSE (Council of Science Editors)


Nama website. Judul Artikel [Internet]. Deskripsi situs web, tanggal postingan terbit [waktu susukan]. Tersedia dari: URL lengkap.


Contoh:


Masteko. Cara Membuat Akun Facebook Baru dengan Praktis [internet]. Tutorial Terlengkap dan Terpercaya, 10 Oktober 2017 [dikutip 27 November 2018]. Tersedia dari: https://www.mastekno.com/id/cara-membuat-akun-facebook/




Apakah Anda sedang atau ingin menulis buku? Dengan menjadi penulis penerbit buku Deepublish, buku Anda kami terbitkan secara GRATIS. Anda cukup mengubah ongkos cetak. Silakan daftar menjadi penulis atau Anda bisa eksklusif kirim naskah dengan mengikuti mekanisme berikut pada situs kami.


Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak ihwal daftar pustaka, Anda mampu menyaksikan artikel-artikel kami berikut:



Jika Anda mempunyai BANYAK IDE, BANYAK TULISAN, tetapi BINGUNG bagaimana caranya MEMBUAT BUKU, gunakan akomodasi KONSULTASI MENULIS dengan TIM PROFESSIONAL kami secara GRATIS!


Kontributor: Novia Intan



Sumber mesti di isi

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama