Dari hari ke hari, jumlah penanam modal pemula di pasar saham alami peningkatan. Tetapi meski jumlahnya semakin meningkat, wawasan perihal pasar saham yang minim justru banyak membuat para investor pemula melakukan banyak sekali kesalahan dan kesudahannya malah berujung pada kerugian finansial yang tak sedikit.
Untuk menjadi penanam modal saham mesti diiringi dengan wawasan yang mumpuni. Dengan begitu, tentunya para investor pemula dapat untuk meminimalkan keadaan kerugian. Seperti yang dimengerti, pergerakan harga saham selalu cenderung volatile.
Berikut adalah kesalahan yang biasa dijalankan oleh penanam modal pemula:
1. Ingin cepat kaya tanpa berguru
Kesalahan lazim yang sering terjadi pada investor pemula yaitu keinginan untuk menjadi kaya tanpa diikuti oleh kemauan untuk belajar. Seperti yang dikenali, keinginan ini cenderung akan mengurangi perilaku rasional. Sehingga yang terjadi yakni asal beli saham tanpa fatwa yang matang.
Untuk gosip, dalam investasi saham pasti ada pertimbangan-pertimbangan yang rasional. Istilahnya yaitu analisis mendasar dan analisis teknikal. Maka yakni penting bagi investor pemula untuk belajar tentang dua hal tersebut.
2. Gampang terpengaruh juga emosional
Gampang terpengaruh dari info yang didapatkan lalu ditelan mentah-mentah ialah kesalahan biasa dari para investor pemula. Sebaiknya setiap usulan yang timbul dan diterima semoga dianggap selaku berita permulaan dan selanjutnya perlu dianalisis lebih lanjut.
Tingkat emosi yang condong tidak stabil juga tergolong kesalahan biasa dari investor pemula. Sehingga yang terjadi yaitu para investor pemula akan cenderung kurang rasional dikala mengambil keputusan perdagangan saham.
3. Tidak memakai uang dingin
Uang dingin adalah uang yang tidak akan dipergunakan dalam waktu dekat atau duit untuk keperluan sehari-hari.
Kesalahan biasa yang cenderung dikerjakan oleh penanam modal pemula, umumnya justru tidak memakai duit cuek dalam investasi sahamnya. Karena menggunakan duit yang bahwasanya sudah ada peruntukkannya, maka saat terjadi penurunan harga saham dan duit tersebut mesti digunakan maka kerugian itu menjadi kasatmata.

Apa Saja Kesalahan Paling Umum yang Sering Dilakukan Investor Pemula?
4. Sering tak memperdulikan risiko
Tidak sedikit para penanam modal pemula yang cuma bermodal nekat saja, tanpa menyelisik apalagi dulu kemampuan yang terkait dengan profil risiko.
Profil ini pada dasarnya berhubungan dengan tingkat toleransi seseorang akan risiko yang mau dialami, dalam hal ini kerugian. Bukan diam-diam lagi, investasi tidak bisa dilepaskan dengan aspek risiko. Oleh karena itu, sudah sepantasnya penanam modal tahu betul profil kesudahannya sehingga mampu memilih instrumen investasi yang tepat sesuai dengan profil akibatnya.
5. Menyamakan investasi mirip judi
Kesalahan penanam modal pemula yang juga paling sering dilakukan yaitu terlalu banyak berspekulasi. Ketika mempertaruhkan uang ke sebuah instrumen investasi, janganlah melaksanakan sesuatu berdasarkan pedoman pendek alasannya itu artinya tidak berinvestasi.
Jangan pernah berjudi atau berspekulasi ketika berinvestasi. Berinvestasilah berdasarkan pengetahuan dan pemahaman dari segala gosip yang berhubungan yang mampu dipelajari. Juga, keputusan yang diambil ketika berinvestasi mesti siap dipertanggung jawabkan menurut tingkat risiko dan berkomitmen.
Lima kesalahan lazim dari investor pemula di atas dapat dipakai selaku bahan untuk pembelajaran sebelum betul-betul menggeluti investasi. Namun, hal ini tidak lantas menciptakan takut untuk berinvestasi. Jika mengerti mengenai apa itu investasi saham, strateginya, cara untuk mengurangi risiko kerugiannya maka akan mampu memaksimalkan laba yang mau didapat.
Sumber stt.ac.id