9 Cara Berguru Yang Efektif Bagi Mahasiswa Gres


Metode pembelajaran di kampus (mahasiswa) sangat berlainan dengan dikala Anda masih duduk di dingklik sekolah. Masalahnya, pembelajaran di kampus yakni pembelajaran untuk orang remaja, sedangkan di bangku sekolah masih menganut pembelajaran untuk anak-anak. Sehingga cara belajarnya berlawanan.





Salah satu aspek
yang memilih Anda mampu secepatnya lulus ialah metode mencar ilmu yang Anda
terapkan. Belajar di akademi tinggi itu tidak perlu berlama-lama, namun
bagaimana semoga proses belajar itu bisa lebih efektif.





Ingat,
peran mahasiswa tidak cuma berguru, tapi ada hal lain yang dilarang
ditinggalkan, adalah menjalin komunikasi dengan siapa pun. Tujuan komunikasi
ini ialah untuk pengembangan diri untuk menjadi langsung yang ulet dan mandiri.





IPK yang tinggi bukanlah satu-satunya jaminan untuk bisa bekerja di perusahaan bonafit. Sekarang sudah banyak orang-orang pandai yang dibuktikan dengan IPK yang tinggi. Namun untuk memperoleh langsung yang ulet, cekatan dan mampu berdiri diatas kaki sendiri adalah sangatlah susah. Sehingga umumnya pihak pemberi lapangan pekerjaan lebih memfokuskan pada karakter personal disamping IPK tinggi.





Berikut ini ialah 9 cara berguru yang efektif bagi mahasiswa baru yang mampu Anda ikuti.





1. Pahami Silabus





Setiap permulaan perkuliahan biasanya dosen menerangkan mata kuliah yang hendak diampu selama satu semester kedepan. Sambil perkenalan dengan mahasiswa, dosen senantiasa menyampaikan beberapa materi yang harus Anda kuasai yang terangkum dalam Silabus.





Selain bahan yang mau diajarkan, Anda perlu mencatat juga daftar referensi yang dipergunakan oleh dosen Anda.





2. Setiap Selesai Perkuliahan, Segera Lakukan Review





Proses perkuliahan pada umumnya disampaiakn lebih singkat dari pada Anda sewaktu masih berada di bangku sekolah. Nah, kalau Anda belum sudah biasa niscaya akan ketinggalan bahan yang disampaikan dosen. Selain biar tidak lupa dengan klarifikasi dosen di kampus, segera kerjakan review pada mata kuliah yang diberikan dosen Anda tadi biar menjadi paham. Apabila masih ada yang belum Anda pahami segeralah mencari gosip dengan sobat sekelas.





3. Tetap Produktif Walaupun Ada Jam Kosong





Entah ada keperluan apa
kadang seorang dosen berhalangan untuk menunjukkan kuliah. Kalau telah begini
lazimnya anak-anak kuliah hanya berpangku tangan-santai saja dengan nongkrong di anak
tangga sambil bercanda dengan temannya. Namun ada juga sebagian kecil yang
memanfaatkan ke perpustakaan untuk baca-baca buku.





Jika Anda ingin mempunyai IPK diatas rata-rata, gunakanlah waktu sefisien mungkin. Meskipun ada jam kosong, jangan hingga Anda tidak menerima ilmu sama sekali. Anda dapat mencarinya ke perpustakaan atau browsing internet.





4. Update Informasi Kampus





Berbeda saat Anda
masih di bangku sekolah, setiap mau UTS, UAS dan aktifitas sekolah lainnya,
guru senantiasa memperlihatkan isu setiap menjelang aktifitas tersebut.





Lain halnya saat Anda
telah berada di bangku perkuliahan. Tidak ada isu-berita yang sifatnya
reminder yang selalu disodorkan ke mahasiswa. Semua gosip itu sudah ada di
Kalender Akademik, mulai kapan Anda mesti membayar duit kuliah, kapan kala
UTS/UAS berjalan, agenda remidi dan lain sebagainya.





Selain itu Anda juga sering-sering untuk melihat papan pengumuman yang ada di teras kampus, siapa tahu ada info insidental yang mesti disampaiakn ke mahasiswa.





5. Jangan Jauhkan Laptop dari Anda





Setiap ke kampus
usahakan selalu membawa laptop alasannya sekarang sudah jamannya paperless. Mulai dari
materi kuliah, slide penyajian dosen dan peran-tugas kuliah sudah menggunakan
soft file.





Selain itu, laptop mampu untuk mencari materi kuliah penunjang untuk memperkaya pengertian Anda.





6. Perbanyak Teman Bergaul





Tidak ada salahnya kalau Anda memiliki banyak sahabat. Selain dapat menunjukkan ketentraman, memiliki sahabat banyak kadang juga dapat menjadi sumber gosip yang kadang tidak Anda duga sebelumnya. Paling tidak ada yang ngasih tahu jikalau ada tugas kalau Anda berhalangan kuliah.





7. Temukan Mentor yang Pas





Sangat penting untuk
berkenalan dengan abang-kakak kelas Anda. Dengan begitu, Anda mampu mengenali
kemampuan akademik mereka. Pilihlah satu atau dua dari mereka yang Anda anggap
cendekia dan mau menularkan ilmunya ke adik kelasnya.





Dapatkan berita dari mereka sebanyak-banyaknya, utamanya tentang soal-soal cobaan yang terdahulu, peran-tugas yang umumnya diberikan ke mahasiswa, huruf dari dosen pengampu, dan lain sebagainya.





8. Berpikir Obyektif





Menilai sebuah
persoalan tidak cuma dari satu segi saja, itu ialah bukan berfikir
secara obyektif. Mode berpikir seperti ini telah tidak berlaku lagi sekolah tinggi
tinggi. Bahkan bila Anda sudah terjun di masyarakatpun, versi berpikir semacam
itu terkesan mempunyai pengetahuan yang sempit.





Agar Anda tidak mempunyai pedoman yang sempit, masuklah ke UKM-UKM kampus untuk berinteraksi dengan mahasiswa yang lain agar contoh pikir Anda kian terbuka.





9. Belajar dengan Cerdas





Belajar semalaman ketika
mau cobaan saja bukanlah cara yang tepat. Selain tidak optimal, banyak
kemungkinan kesehatan badan Anda akan terganggu. Oleh sebab itu jauilah versi
berguru semacam itu.





Bagaimanapun juga belajar secara berkala
itu lebih baik (walaupun hanya sebentar) dari pada berguru semalam suntuk.





Sudah saatya
bagi Anda mahasiswa baru untuk segera beralih ke versi pembelajaran orang
cukup umur. Memang pada awalnya niscaya sangat susah alasannya harus penyesuaian. Tapi seiring
dengan waktu pasti akan menjadi tenteram. Semoga dengan mengikuti 9 cara belajar
yang efektif bagi mahasiswa ini, Anda mampu segera lulus kuliah.*



Sumber harus di isi

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama